Polisi Membunuh Seorang Muslim Sakit, Warga Kanada Protes


Ratusan warga Kanada menggelar demonstrai guna memprotes aksi pembunuhan yang telah dilakukan oleh polisi terhadap muslim kulit hitam yang sedang sakit di penjara.

Menurut laporan koran Herald, peristiwa pembunuhan tersebut terjadi di kota Ottawa. Muslim yang dibunuh itu bernama Abdurrahman ‘Abdi, seorang muslim kulit hitam yang masih berusia 38 tahun.

Lebih dari 500 orang ikut andil dalam demonstrasi ini dan membanjiri jalan raya guna memprotes aksi-aksi rasialis polisi Kanada sembari mengangkat spanduk bertulisan “nyawa warga kulit hitam juga penting”.

‘Abdi meninggal dunia di rumah sakit Ottawa setelah mengalami luka-luka parah lantaran pukulan-pukulan yang disarangkan oleh polisi.

Para demonstran bergerak menuju kantor kepolisian sembari berteriak, “Mereka telah membunuhnya. Cukuplah aksi pembunuhan.”

Demonstrasi tersebut terselenggaran tanpa kekerasan dan tanpa satu pun demonstran yang ditangkap.

Para penggelar demonstrasi menuntut supaya dua petugas polisi yang berperan dalam kematian ‘Abdi dipecat.

(Shabestan/Herald-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Selasa, 02 Agustus 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Polisi Membunuh Seorang Muslim Sakit, Warga Kanada Protes . Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2016/08/polisi-membunuh-seorang-muslim-sakit.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS