Koalisi Arab yang berhadapan dengan komite-komite rakyat Yaman menyerang iring-iringan bantuan makanan dan obat-obatan di negara ini. Sementara berdasarkan kesepakatan internasional tentang perang, tindakan seperti itu dipandang sebagai kriminalitas dan anti kemanusiaan.
KBS melaporkan, pesawat-pesawat tempur koalisi ‘badai kuat’ pada malam yang lalu menyerang jalan-jalan utama di pusat Yaman untuk mengentikan penyaluran bantuan kepada Hautsi dan rakyat Yaman, salah satu serangan udara itu menargetkan jalan ‘uqbah tsarrah yang terletak antara provinsi Al-Baidha’ dan Abyan.
Seorang petugas di dalam perlawanan rakyat mengatakan kepada kantor berita Anatolia, pangkalan militer Hautsi di provinsi-provinsi selatan terkhusus ‘Aden dan Abyan dihujani bom.
Serangan lain koalisi menargetkan pergerakan-pergerakan Hautsi di ‘Uqbah al-Qanza’ antara Nu’man di provinsi Al-Baidha’ dan Baihan di provinsi Syubuwwah.
Sementara itu, saluran Al-Jazirah menyiarkan video yang menunjukkan ledakan-ledakan yang menggetarkan Shana’a, serangan-serangan ini menargetkan pangkalan Al-Dailami di dekat lapangan internasional Shana’a dan basis wilayah keenam militer.
Selain itu diserang pula pangkalan-pangkalan militer di Sharf di pinggiran Shana’a yang merupakan gudang-gudang senjata angkatan udara dan brigade khusus untuk pendidikan.
Kantor berita Jerman yang mengutip sumber-sumber informasi mengatakan, pesawat-pesawat tempur koalisi mengebom pangkalan-pangkalan militer di Jabal Naqm dan kamp-kamp wilayah Al-Hashbah di pusat Shana’a.
Sumber ini menambahkan, pesawat-pesawat itu mengebom basis brigade pertama lapis baja, pangkalan komando polisi, sekolah penjaga istana kepresidenan, dan kamp-kamp Al-Hifa’.
Di selatan Yaman, sumber-sumber keamanan dan saksi-saksi mata mengatakan kepada kantor berita Anatolia, kapal-kapal perang di teluk ‘Aden menggempur sengit pangkalan-pangkalan Hautsi di dua daerah Khur Makasar dan Al-Mu’alla’ di provinsi ‘Aden, demikian pula pesawat-pesawat tempur kemarin malam menyerang pangkalan militer Al-‘Anad di provinsi Lahij di utara ‘Aden.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar