Seperti dilaporkan media setempat, Muhammad Jawad Zarif Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran melakukan kunjungan sehari ke Pakistan. Dalam pertemuan dengan para petinggi Pakistan, ia berpesan supaya tidak bekerja sama dengan Arab Saudi dalam melakukan agresi militer terhadap rakyat Yaman yang tertindas.
Sebagai tanggapan terhadap pesan Zarif, Parlemen Pakistan memberikan suara penolakan terhadap kerja sama Pakistan dengan Arab Saudi dalam agresi ini.
Seperti telah tersebar di dunia media, Arab Saudi pernah mengajukan kepada negara-negara Sunni di kawasan Timur Tengah supaya membantu agresi militer terhadap Hautsi Yaman. Arab Saudi sangat berharap Pakistan berperan aktif dalam agresi ini lantaran memiliki kekuatan militer yang layak diperhitungkan.
Dalam kunjungan ini, Zarif menjelaskan sikap dan pendirian Republik Islam Iran dalam menghadapi kasus Yaman. Ia juga menekankan bahwa rakyat Yaman memiliki hak untuk menentukan masa depan mereka sendiri.
Penjelasan Zarif ini membuahkan hasil dan Parlemen Pakistan memberikan suara menolak untuk mendukung Arab Saudi dalam agresi militer terhadap Yaman.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar