Syekh Saleh bin Humaid, imam sekaligus khatib di Masjid Al-Haram, Kota Makkah, Arab Saudi. (Foto: Arab News)
Makanan terbuang tahun ini sekitar 14 juta ton.
Kebiasaan buruk warga Arab Saudi membuang-buang makanan mendapat perhatian dari pihak istana. Menurut Menteri Pertanian Abdurrahman al-Fadli, Raja Salman bin Abdul Aziz telah memerintahkan pembentukan komite buat mengurangi tindakan mubazir itu.
Menurut hasil sebuah penelitian berjudul “Pengurangan Makanan Terbuang” disampaikan Wakil Menteri Pertanian Urusan Perkotaan dan Pedesaan Yusuf as-Saif dalam sebuah seminar, tiap orang di negara Kabah itu membuang 1,2-1,4 kilogram makanan sehari atau 511 kilogram setahun.
Sebuah penelitian terbaru memperkirakan pertumbuhan penduduk Arab Saudi bakal makin menambah jumlah makanan terbuang, dari 14 juta ton tahun ini menjadi 17,5 juta ton pada 2020. Biaya untuk mengumpulkan makanan sisa itu sekitar 360 juta riyal per tahun.
Biasanya makanan mubazir itu muncul saban kali selesai pesta pernikahan atau kegiatan digelar.
Syekh Saleh bin Humaid, imam sekaligus khatib di Masjid Al-Haram, Kota Makkah, bilang membuang makanan adalah dosa dan pelakunya mesti dihukum.
(Al-Balad/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar