Pasukan Keamanan Lebanon telah menangkap dan membongkar jaringan teroris berbahaya di negeri itu.
Dilansir dari kantor berita Al-Manar, sumber keamanan informasi mengungkapkan bahwa pasukan keamanan Lebanon pada hari minggu kemarin menangkap dan menghancurkan jaringan teroris berbahaya.
Jaringan teroris ini menggunakan nama madrasah agama di salah satu wilayah Utara yang di pimpin oleh Umar Al-Shatim yang berasal dari Raqqa kemudian mereka aktif dalam melakukan pelatihan teroris di madrasah tersebut.
Menurut informasi yang diterima oleh surat kabar Lebanon “Al-Safir” ia menuliskan, “5 orang dari anggota jaringan teroris tersebut yang telah melakukan pelatihan terhadap beberapa pemuda telah ditangkap, kemudian beberapa dari mereka yang telah melakukan pelatihan dikirim ke Raqqa untuk bergabung dengan kelompok teroris ISIS, dan beberapa dari mereka dimanfaatkan untuk melakukan tindakan teroris di dalam Lebanon.”
Pasukan Keamanan Lebanon beberapa waktu lalu menggagalkan upaya serangan bom bunuh diri yang dilakukan teroris ISIS, karena penggagalan ini seorang lainnya ditangkap di wilayah Akkar, dia mengakui bahwa dimaksudkan untuk melaksanakan serangkaian operasi bunuh diri yang dipimpin oleh “Umar Al-Shatim”, saat ditangkap ia sedang menunggu perintah dari sang pemimpin mengenai tujuan dan waktu dilaksanakannya operasi bunuh diri tersebut, jelas sumber keamanan informasi tersebut.
Tahun lalu pasukan keamanan Lebanon menangkap saudara dari “Umar Al-Shatim” yang bernama “Khalid Al-Shatim”, ia di tenggarai merupakan pemimpin kelompok teroris ISIS di propinsi Akkar Lebanon, dan ia ditangkap di dekat perbatasan Lebanon dengan Suriah di kota kecil yang bernama Al-Haysyah.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar