Pendukung pro Palestina di Inggris memprotes bantuan salah satu perusahaan pembuat senjata di Negara tersebut terhadap Zionis Israel.
Dilansir dari Daily Star, para demonstran menuduh perusahaan tersebut ikut bertanggung jawab atas kejahatan dan kekejian yang telah dilakukan Zionis Israel terhadap rakyat Palestina.
Pendukung pro Palestina melakukan demontrasi di depan perusahaan penerbangan “Tails” di “Crowley”, mereka menyatakan ketidak senangannya atas kerjasama yang dilakukan perusahaan pembuat senjata tersebut dengan perusahaan Israel “Elbit System” yang mengembangkan pesawat tak berawak (UAV) yang dinamai “Watchkeeper”, Rezim Zionis Israel menggunakan System ini untuk membantai rakyat Palestina.
Demontrasi untuk menolak dan memprotes kerjasama Rezim Zionis Israel ini diikuti oleh Unversitas “Sussex” dan didukung oleh kelompok-kelompok hak asasi manusia lainnya termasuk “Ayn Mainz”.
Pesan Penting dari gerakan protes ini ialah “Stop Mempersenjatai Zionis Israel” dan “Pihak-pihak yang Memanfaatkan Kejahatan Perang Zionis Israel”.
Direktur hak asasi manusia Ayn Mainz Abbas Ali mengatakan bahwa : “Tails” yang berbasis di Inggris terikat kontrak dengan perusahaan senjata terbesar di Israel “ELbit System” sebesar satu miliar Pound.
Sementara itu, menurut pengakuan Human Rights Watch Rezim Zionis Israel menggunakan pesawat tak berawaknya untuk menargetkan rakyat Palestina di Gaza.
Abbas Ali juga menekankan bahwa Rezim Zionis Israel telah melakukan serangkaian uji coba dengan membunuh orang-orang yang tidak berdosa.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar