Deniz Baykal adalah pemimpin kubu kiri Turki yang terpaksa mengundurkan diri lantaran problem etika dari kepemimpinan kubu terbesar kedua di Turki ini.
“Suriah jangan sampai jatuh ke tangan Syiah,” ujarnya dalam sebuah wawancara dengan CNN berbahasa Turki hari ini.
Deniz Baykal menenkankan, Aleppo adalah sebuah kota Sunni. Jangan sampai militer Suriah berhasil menguasai kota ini dan kelompok Alawi mencengkeramkan kuku-kuku kekuasaan di kawasan ini.
Deniz Baykal yang juga termasuk pendukung kerusuhan di Suriah dan Timur Tengah mengecam keras peran Rusia dalam kriris Suriah.
Perlu kita ketahui bersama bahwa kelangsungan hidup Turki tergantung pada kondisi krisis di Timur Tengah. Jika krisis ini mereda, maka rezim Erdogan tidak akan mampu lagi menjawab kekalahan-kekalahan yang dialami selama ini untuk opini masyarakat Turki.
Tentu, perlu disadari bersama bahwa Aleppo adalah sebuah kota Sunni yang lebih mendukung keluarga Basyar Asad daripada membela seorang diktator seperti Erdogan. Untuk itu, kita sekarang sedang menyaksikan kemenangan militer Suriah di kawasan ini.
Banyak kelompok sebelum ini membayangkan bahwa Ankara bisa menjadi peran mediator antara Iran dan Barat. Akan tetapi, mereka salah prediksi, karena Turki di ranah internasional secara praktis telah termarginalkan oleh peran aktif Iran. Rezim Ankara akan dapat menarik hati para pendukung dari Barat dan Eropa ketika Tehran tenggelam dalam kondisi embargo.
(CNN/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar