Gerakan Islam Hamas senantiasa memperoleh dukungan penuh Republik Islam Iran. Akan tetapi, baru-baru ini tersebar isu murahan bahwa Tehran telah memutus hubungan dengan Hamas.
Jika kita menilik prinsip yang dimiliki oleh Republik Islam Iran, maka kita akan memahami bahwa mendukung seluruh bentuk gerakan muqawamah termasuk prinsip utama Iran. Seluruh negara yang bergerak di garis ini senantiasa memperoleh dukungan Iran.
Isu bahwa Iran telah mengusir Hamas terbantahkan dengan kunjungan anggota gerakan ini ke Tehran selama 8 hari pada saat perayaan hari kemerdekaan Iran.
Delegasi Hamas yang berkunjung untuk mengikuti perayaan hari kemerdekaan Iran tersebut dipimpin oleh Muhammad Nashr. Usamah Hamdan deputi hubungan luar negeri Hamas dan Khalid Qudumi wakil Hamad di Tehran juga termasuk dalam delegasi tersebut.
Sembilan kelompok perjuangan Palestina juga secara bersama berkunjung ke Tehran guna mengikuti perayaan hari kemerdekaan Iran.
Selama 8 hari berada di Tehran, delegasi Hamas tersebut melakukan pertemuan dengan para petinggi Iran seperti Ali Larijani, ketua Parlemenn Iran, dan Ali Syamkhani, sekretaris Dewan Tinggi Keamanan Nasional Iran.
Usamah Hamdan dalam jumpa pers setelah pertemuan dengan para petinggi Iran mengaku merasakan dukungan sejati Republik Islam Iran terhadap Intifadhah Palestina. Ia berharap, kunjungan ini bisa menjadi pengantar terhadap pembukaan halaman baru dalam hubungan Hamas dan Tehran.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar