Wakil utusan tetap Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa melayangkan surat kepada Sekretaris PBB dan menegaskan bahwa klaim-klaim Israel tentang Iran tidaklah berlandasan sama sekali.
“Israel sebagai penjajah dan penjahat dunia tidak berhak melontarkan klaim-klaim anti Iran seperti ini,” ujar Ghulam Husain Dehqani dalam surat tersebut.
Surat yang juga dikirimkan kepada kepala Dewan Keamanan (DK) PBB tersebut merupakan jawaban tegas Iran terhadap surat yang pernah dilayangkan oleh Israel untuk PBB. Surat jawaban ini juga akan diterbitkan sebagai dokumen DK PBB.
Menurut Dehqani, Israel mengklaim telah mengajukan bukti dan dokumen baru tentang Iran. Padahal bukti dan dokumen ini tidak lain hanyalah klaim-klaim hampa rezim Zionis yang sudah sering diulang-ulang berkali-kali. Tentu, klaim-klaim penjajah Palestina ini tidak pernah didukung oleh bukti yang akurat.
Menurut Dehqani, klaim melanggar resolusi-resolusi PBB oleh Iran yang diajukan oleh sebuah rezim yang senantiasa menertawakan resolusi-resolusi PBB tentang tindak menjajah Palestina selama beberapa dasawarsa ini adalah sebuah kisah yang menggelikan tersendiri. Tentu, rezim penjahat dan penjajah seperti ini sangat tidak pantas melontarkan klaim untuk negara lain.
“Sungguh sangat menggelikan apabila sebuah rezim sedang menjajah negara lain selama beberapa dasawarsa dan enggan memperhatikan hak-hak manusia seminimal mungkin, lalu menuduh Iran telah melanggar hak-hak internasional,” ujar Dehqani.
Dehqani menegaskan, ini adalah sebuah penipuan massal ketika sebuah rezim yang menyetir aksi-aksi teror dan teroris di seluruh dunia malah menuduh Iran sebagai negara pendukung terorisme.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar