Musahabaqoh hafalan Al-Quran diselenggarakan di Belanda, dengan diprakarsai oleh himpunan Meshkat, negara ini dan dengan partisipasi 78 kompetitor.
Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari INA, musabaqoh hafalan Al-Quran Belanda ini diselenggarakan dalam dua bagian, laki-laki dan perempuan, dengan kerjasama himpunan global hafalan Al-Quran dan dengan partisipasi 78 partisipan.
Kompetisi ini diselenggarakan dalam tujuh jurusan, yaitu hafalan seluruh Al-Quran, hafalan 15 juz, hafalan 10 juz, hafalan 5 juz, hafalan 3 juz, hafalan satu juz dan jurusan tartil.
Komite penjurian bagian laki-laki musabaqoh ini terdiri dari 6 juri, dan lima juri juga di bagian perempuan akan menilai para kompetitor.
Di penghujung musabaqoh akan diselenggarakan acara penghargaan bagi para juara terbaik dan Syaikh Abdul Hamid Bilqasimi, penulis himpunan para imam masjid Belanda, Muhammad Budhail, ketua konsul Maroko di selatan Belanda, Syaikh Khalid Marghub al-Hindi, wakil himpunan global hafalan Al-Quran dan sejumlah cendekiawan, mubalig dan para pecinta Al-Quran hadir dalam acara tersebut.
Acara penghargaan juara terbaik musabaqoh ini dimulai dengan lantunan tilawah ayat-ayat Al-Quran, setelah itu para penceramah mengafirmasi urgensitas pembelajaran Al-Quran dan dukungan terhadap para hafiz Al-Quran dan mengucapkan rasa terimakasih atas upaya himpunan global hafalan Al-Quran dalam berkhidmah kepada kitab Ilahi ini dan di penghujung para juara akan mendapatkan hadiah.
(IQNA/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar