Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mengatakan, pernyataan politisi PDIP Eva Kusuma Sundari yang meminta dirinya keluar dari Indonesia karena FPI sangat anti komunis sehingga menjadi musuh besar PKI. Sebelumnya, Rizieq tidak mempercayai proses hukum dalam kasus Ahok,
“Pantas saja politisi PDIP Eva Sundari meminta saya keluar dari Indonesia, karena saya dan FPI sangat anti komunis sehingga menjadi musuh besar PKI,” kata Habib Rizieq di laman pribadinya, Jumat (9/12).
Ketua Dewan Pembina GNPF-MUI ini mengingatkan bahwa banyak tokoh partai yang disusupi faham komunis yang sudah dilarang di NKRI.
“Sekarang ini banyak tokoh dan partai telah disusupi faham komunis atau PKI,” ujar Habib Rizieq.
Diberitakan, politikus PDIP, Eva Kusuma Sundari menyatakan siapa pun yang tidak setuju dengan sistem hukum dan peradilan di negara Republik Indonesia ya pindah saja.
Sundari menanggapi pernyataan sang Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab yang berencana menyambangi dan menduduki Gedung DPR/MPR untuk menuntut revolusi. Hal itu dilakukan jika Ahok lolos dari putusan perkara di pengadilan atas dugaan penistaan agama.
(Gatra-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar