Warga Bahrain mengerjakan salat di atas puing-puing Masjid Alawiyat yang telah dihancurkan oleh rezim penguasa Al Khalifah.
Pemandangan indah yang diabadikan oleh media dunia ini terjadi pada hari Sabtu lalu.
Masjid Alawiyat terletak di selatan kota Manama. Dengan tindakan tersebut, warga Bahrain masih berkomitmen untuk menegakkan syiar-syiar Islam dan menentang seluruh aksi penguasa yang ingin membatasi kebebasan warga.
Warga Bahrain mengerjakan salat di atas puing-puing masjid yang telah dirusak oleh rezim Al Khalifah dari sejak tahun 2011 lalu.
Warga Bahrain menuntut supaya Masjid Alawiyat dibangun kembali dan juga meminta supaya para oknum yang terlibat dalam perusakan masjid ini diadili. “Para oknum pemerintah yang memiliki andil dalam perusakan masjid ini harus meminta maaf secara resmi kepada masyarakat,” ujar mereka.
Penguasa Bahrain merusak masjid-masjid warga Syiah dalam banyak aksi serangan untuk membungkam suara revolusi rakyat Bahrain dengan alasan “keamanan nasional”. Hingga kini, jumlah masjid-masjid tersebut mencapai 30 buah masjid.
Warga Bahrain masih mengerjakan salat setiap minggu di atas puing-puing masjid tersebut supaya rumah-rumah ibadah ini masih tetap terpelihara.
Warga Bahrain sudah berkali-kali menuntut supaya masjid-masjid tersebut dibangun kembali. Akan tetapi, penguasa Al Khalifah selalu menolak. Mereka malah memindahkan tempat sebagian masjid ke tempat lain.
(Al-Nur/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar