Rusia-Filipina Bicarakan Kerja Sama Pertahanan

Vladimir Putin dan Rodrigo Duterte. (Foto: AFP)

Rusia dan Filipina akan menggelar pembicaraan untuk menyepakati kerja sama pertahanan berdasarkan dektrit yang ditandatangani oleh Perdana Menteri (PM) Rusia, Dmitry Medvedev.

Dalam dekrit yang dirilis di situs Kementerian Luar Negeri Rusia, seperti dilansir dari Russia Today pada Jumat 25 November 2016, disebutkan Rusia dan Filipina akan mengadakan pembicaraan soal penandatanganan perjanjian kerja sama pertahanan. Dekrit itu diketahui ditandatangani oleh Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev.

“Untuk menerima usulan Kementerian Pertahanan Rusia, bersama dengan Kementerian Luar Negeri Rusia, untuk merundingkan persetujuan antara Kemhan Rusia dan Departemen Pertahanan Nasional Filipina untuk kerja sama pertahanan,” sebut dokumen yang disiarkan di situs Pemerintah Rusia.

Pada 20 November lalu, Duterte mengumumkan akan mengirimkan menteri luar negeri dan menteri pertahanannya ke Rusia menjelang kunjungan resminya. Kunjungan itu merupakan undangan pribadi Presiden Rusia Vladimir Putin.

Rencana kerjasama ini juga datang di tengah masih buruknya hubungan antara Filipina dan Amerika Serikat. Duterte mengatakan, dia sedang mencari mitra potensial lainnya di seluruh dunia, termasuk Rusia dan China.

Pekan lalu, Duterte bertemu dengan Putin pertama kalinya dalam pertemuan APEC di Peru. Duterte memuji Putin atas kepemimpinannya selama ini.

Hubungan Rusia dan Filipina mulai meningkat setelah hubungan Filipina dan sekutu utamanya, Amerika Serikat (AS), memburuk beberapa bulan terakhir.

(AFP/Satu-Islam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Senin, 28 November 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Rusia-Filipina Bicarakan Kerja Sama Pertahanan. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2016/11/rusia-filipina-bicarakan-kerja-sama.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS