Perempuan Muslim itu melarikan diri dari Lebanon demi mendapatkan kehidupan yang lebih baik dan berhasil bermukim di Australia. Di tempat barunya ini, rupanya dia berhasil berkarier di bidang politik. Siapa dia?
Dilansir Daily Mail, Minggu (10/9/2017), perempuan bernama Nadia Saleh itu menoreh sejarah di Australia karena menjadi anggota dewan Kota Sydney pertama yang mengenakan hijab. Pada Sabtu 9 September malam waktu Australia, ibu empat anak itu dengan bangga mengumumkan kemenangannya.
Perempuan hebat yang melarikan diri dari Lebanon 28 tahun lalu ini diketahui menjadi 1 dari 3 kandidat Muslim anggota dewan yang berhasil terpilih. Selain Nadia, kandidat Muslim lain yang terpilih adalah Mohammad Huda dan Mohammad Zaman.
Nadia melarikan diri dari perang saudara di tanah kelahirannya bersama dengan suaminya, Khord. Nadia mengaku kesulitan hidup yang ia alami sebagai seorang pengungsi menjadi motivasi untuk terjun ke dunia politik. Ia mengaku ingin menjadi seseorang yang memiliki kontribusi bagi masyarakat.
“Ketika saya pertama kali tiba di Australia, saya berjuang untuk membesarkan anak-anak saya. Saya berjuang untuk meminta dukungan. Pengalaman ini membuat saya bertekad untuk belajar dengan keras guna mendukung dan memperkuat masyarakat,” ujar Nadia.
Langkah Nadia terjun ke politik ternyata mengikuti jejak sang suami yang terlebih dulu melakukannya. Suami Nadia juga diketahui merupakan mantan anggota dewan Kota Sydney dan menjabat selama 13 tahun.
(Daily-Mail/Islam-Indonesia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar