Jangan hanya melihat keadaan kalian sendiri yang hidup dengan penuh kenyamanan, akan tetapi lihatlah keadaan orang-orang mazhlum di dunia. Pemerintahan Imam Zaman s merupakan pemerintahan yang akan memenuhi dunia, yang Insya Allah pada saat Imam Zaman as muncul nanti beliau akan memenuhi dunia ini dengan keadilan.
Semua kesulitan, ketidak amanan, keburukan, penindasan, ketidak adilan dan segala macam perbuatan jahat yang semua perbuatan ini dapat merugikan manusia akan hilang dengan kemunculan Imam Zaman as. Dan pemerintahan ilahi karena orang-orang zhalim yang hingga saat ini belum terwujud di bumi ini dan nanti melalui Imam Zaman as lah pemerintahan ilahi tersebut akan terwujud di bumi ini dan perlu kita ketahui pemerintahan Imam Zaman as merupakan pemerintahan yang akan memenuhi dunia, yang insya Allah pada saat Imam Zaman as muncul nanti beliau akan memenuhi dunia ini dengan keadilan.
Saat ini, Jangan hanya melihat keadaan kalian sendiri yang hidup dengan penuh kenyamanan, akan tetapi lihatlah keadaan orang-orang mazhlum di dunia yang nyawa, harta dan kehormatan mereka menjadi sasaran orang-orang zhalim. Bahkan orang-orang yang sibuk dengan kehidupan mereka sendiri dan merasa bahwa mereka tidak membutuhkan Imam Zaman as, seberapa tahu mereka dengan kenyataan yang terjadi di dunia ini? Kenyataan yang menandai nasib kita dan memberikan pengaruh baik tidak bisa diabaikan begitu saja. Pastinya, pada saat Imam Zaman as muncul semua tabir-tabir ketidak jelasan akan tersingkap, dan cahaya petunjuk akan menerangi kita semua. Kesimpulannya, Imam Zaman as akan datang dan membentuk pemerintahan Islam, dan dengan mengacu pada kitab suci Al-Quran untuk menjelaskan beberapa tujuan penting dari terbentuknya pemerintahan Islam yaitu:
1. Menyatakan ke-Esaan dan Penyembahan kepada Allah swt di bumi, serta membebaskan orang-orang dari perbudakan dan ketaatan kepada selain Allah swt.
Ini semua merupakan slogan yang pertama di dakwakan para Nabi terutama Nabi Muhammaad saww, Al-qur’an mengatakan: “Dan sesungguhnya kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan), “Sembahlah Allah saja, dan jauhilah Thaghut itu.”
Sudah jelas, mencapai tujuan ini akan membutuhkan organisasi sosial dan kekuatan politik yang sangat besar dan serius.
2. Menumbuhkan dan meninggikan keilmuan, budaya dan pendidikan manusia, mengajarkan dan membebaskan dari ketidak tahuan.
Sebagaimana Al-qur’an mengatakan, “Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayatnya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan mereka Kitab dan Hikmah. Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata.”
3. Pembebasan dan emansipasi rakyat dan orang-orang yang tertindas dari cengkeraman para penindas dan Dan rantai perbudakan dan tawanan.
Sebagaimana Al-Qur’an mengatakan, “Dan membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada pada mereka.”
4. Memberikan contoh melalui pelaksanaan Keadilan Islami.
Sebagaimana Al-Qur’an mengatakan, “Sesungguhnya kami telah mengutus rasul-rasul kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan.”
5. Implementasi penuh aturan-aturan Islam dengan segala dimensinya
Sebagaimana Al-Qur’an mengatakan, “Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang hak agar di menangkan-Nya terhadap semua agama.”
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar