Ayelet Shaked, Menteri Hukum Israel berpendapat bahwa dibentuknya negara independen Kurdistan dapat meringankan ancaman-ancaman yang bisa membahayakan Israel.
Menteri Hukum Israel dengan serius mendukung dibentuknya negara independen Kurdistan untuk meringankan ancaman musuh-musuhnya di Timur Tengah terhadap rezim Zionis.
Media-media Israel sendiri mengakui bahwa pernyataan tersebut bertujuan untuk melemahkan musuh-musuh Israel di kawasan.
Ayelet Shaked menyebut masyarakat Kurdi sebagai bangsa yang pro demokrasi dan menjunjung hak-hak wanita.
Sebelumnya Benyamin Netanyahu, Perdana Menteri Israel, juga sering menyinggung pembentukan negara merdeka Kurdistan dan mendukung ide tersebut.
Dalam salah satu pidatonya, Netanyahu berkata, "Kami harus membela ideologi bangsa Kurdi dan membela kemerdekaan mereka."
Ia menyebut bangsa Kurdi sebagai bangsa yang selalu menepati janji-janji diplomasi dan layak merdeka.
Ungkapan Netanyahu tersebut disampaikan pada masa-masa ISIS baru saja menguasai sebagian wilayah di Iraq dan Suriah.
Menurut pendapat sebagian pengamat, jika sebuah negara Kurdi terbentuk yang isinya adalah masyarakat Muslim Kurdi Suni yang moderat, maka negara itu bakal menjadi sejawat sejati Israel di Timur Tengah.
(Sputnic/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar