Ahok Mengaku Dibantu Gus Dur Saat kampanye

Haul Ke-6 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu 26 Desember 2015 (Foto: Detikom)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menceritakan jasa Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

Ahok menceritakan kenangannya tentang sosok Gus Dur yang sangat menjunjung tinggi pluralisme. Ia juga mengaku pernah didukung Gus Dur saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Bangka Belitung pada tahun 2007, meski akhirnya gagal.

“Waktu saya mau jadi Gubernur Babel, Gus Dur tanya saya kenapa, saya bilang pingin ada undang-undang tentang kesehatan, seperti BPJS, jadi yang sehat nolong yang sakit,” ujar Ahok saat menghadiri Haul Ke-6 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu 26 Desember 2015.

Ahok mengisahkan bahwa Gus Dur ketika itu sangat membantunya. Bahkan, menurut dia, Gus Dur bersedia datang ke Bangka Belitung dengan pesawat ekonomi untuk membantu kampanye Ahok.

Menurut Ahok, Gus Dur selalu memberikan dorongan kepadanya untuk terus berjuang, bekerja, mensejahterakan rakyat Indonesia. Gus Dur tak pernah mengecilkannya meski ia berasal dari kaum minoritas, yakni etnis Tionghoa.

”Jadi inilah Gus Dur, selalu membuat kita semakin berani dan percaya diri,” ujarnya.

Ketika ditanya ilmu apa yang digunakannya untuk mengambil hati Gus Dur, Ahok pun berseloroh. “Mungkin karena Gus Dur enggak ada anak laki-laki kali ya,” ujar dia. 

Menurut dia, Gus Dur sempat cuci darah di Bangka Belitung sebelum membantu kampanye.

Ketika itu, Ahok sempat memperlihatkan selebaran yang menyebut Gus Dur sebagai kiai palsu karena membela Ahok yang non-muslim.

”Kata Gus Dur biarin saja. Saya sodorin nih kertasnya eh tapi saya lupa Gus Dur kan juga enggak bisa bacanya,” ujar Ahok.

Ahok yang mengenakan batik warna cokelat hadir sesaat sebelum acara haul dimulai, yakni sekitar pukul 19.45 WIB. Ia langsung bersalaman dengan istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid dan para kiai serta menteri yang telah hadir. Ahok lantas bergabung dengan mereka duduk bersila di atas panggung.

Kehadiran Ahok di acara Haul ke-6 Gus Dur membuat riuh para hadirin. Mereka berebut untuk foto bersama saat Ahok tiba dan saat acara haul selesai.

Pelaksanaan Haul di Jakarta yang dimulai pada pukul 07.00 WIB dan berakhir pada pukul 23.00 WIB ini diisi dengan zikir dan doa bersama.

Acara Haul Gus Dur ini tak hanya dihadiri oleh tokoh muslim saja, melainkan juga tokoh lintas agama dan budayawan. Selain Ahok, tokoh non muslim lain yang mengikuti acara haul Gus Dur ini adalah Romo Magnis Suseno.

(Satu-Islam/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Minggu, 27 Desember 2015

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Ahok Mengaku Dibantu Gus Dur Saat kampanye. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2015/12/ahok-mengaku-dibantu-gus-dur-saat.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS