Iran menyatakan kemungkinan terjadi serangan teror di wilayah berpenduduk Syiah di barat laut Pakistan dan memperingatkan bahwa para teroris berupaya merusak stabilitas dan menyulut kekacauan di negara itu.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Hossein Jaberi Ansari menyatakan pada Senin (14/12/2015), bahwa langkah tersebut dilakukan untuk mewujudkan tujuan-tujuan durjana para musuh terhadap masyarakat Pakistan dan dunia Islam.
Pejabat Iran ini berharap Pakistan mengambil berbagai langkah dan strategi sigap guna mencegah terjadinya serangan teror.
Dia juga menyampaikan belasungkawan kepada rakyat dan pemerintah Pakistan serta keluarga korban serangan.
Sedikitnya 23 orang tewas dan 50 lainnya terluka setelah sebuah bom meledak di pasar pakaian bekas di distrik Parachinar, pada Ahad (13/12/2015).
Insiden terjadi ketika pasar itu dipenuhi pengungjung.
Parachinar adalah ibukota Kurram, yang diyakini merupakan wilayah adat paling sensitif di Pakistan
(IRIB-Indonesia/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar