Mantan Presiden Israel, Shimon Peres pada Ahad (24/1) dilarikan ke rumah sakit setelah mendapatkan serangan jantung. Pihak dokter mengatakan Peres terkena serangan jantung kecil dan harus mendapatkan operasi dan beristirahat selama 10 hari, karena gangguan pada arterinyanya.
Seorang Juru bicara mengatakan, Peres yang telah berusia 92 tahun dibawa ke rumah sakit di Tel Aviv untuk pengamatan lebih lanjut. "Pada Ahad Perez mengalami detak jantung yang tidak teratur," kata juru bicara itu dilansir BBC.
Kantor Berita Haaretz melaporkan ini adalah kedua kalinya mantan Perdana Menteri Israel dan Presiden Israel periode 2007-2014 ini dibawa ke rumah sakit. Peres adalah pemimpin Israel yang pernah mendapatkan Nobel Perdamaian pada 1994 atas perannya menegosiasikan kembali kesepakatan damai dengan Palestina di Oslo.
Penghargaan tersebut berkat jasa Pemimpin Palestina Yasser Arafat dan Perdana Menteri Yitzhak Rabin yang kemudian tewas dibunuh. Namun dibalik penghargaan damainya, Peres merupakan arsitek dari program rahasia nuklir Israel pada 1959. Ia kalah dalam pemilihan pada 1996 oleh pemimpin oposisi Partai Likud, Benjamin Netanyahu.
(Republika/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar