Para jamaah salat di masjid kota Saint-Omer utara Prancis memberitakan aksi oknum yang menuliskan slogan anti Islam di dinding masjid.
Tindakan ini terjadi kemarin, Sabtu (24/1).
Menurut penuturan pihak kepolisian Saint-Omer, seorang oknum tak dikenal menuliskan di dinding masjid bahwa warga muslim harus diusir dari Prancis.
Muhammad Al-Hadi, penanggung jawab keuangan masjid, menyatakan sedih atas peristiwa ini. Masjid Saint-Omer sebelum ini belum pernah menyaksikan tindakan-tindakan seperti ini.
“Untuk mengenal oknum pelaku, para penanggung jawab masjid akan mengajukan surat pengaduan resmi kepada pengadilan setempat,” ujar Al-Hadi.
Menurut sebuah opini, tindakan ini hanyalah sebuah refleksi dari peristiwa-peristiwa teroris yang baru-baru ini terjadi di Prancis.
Jaksa Saint-Omer menekankan, tindakan penghinaan terhadap tempat-tempat ibadah warga muslim akan memperberat hukuman pelaku.
Menurut pengakuan pihak penanggung jawab masjid, para jamaah salat menemukan tulisan-tulisan tersebut ketika mereka ingin mengerjakan salat zuhur.
(IINA/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar