Dari sejak Januari 2016, Iran sedang berusaha kembali ke pasar minyak dunia dengan jumlah ekspor 11 juta barel. Hingga kini, Tehran telah berhasil menjual 2 juta barel minyak kepada Toral Prancis.
Pencabutan sanksi atas Iran telah membuka banyak harapan supaya negara ini bisa kembali ke kancah pasar minyak dunia. Menurut data resmi, Iran memang telah kembali ke para pembelinya sebelum ini, terutama Eropa, sekalipun pasar-pasar ini hingga kini masih lebih memilih para penghasil minyak Arab.
Dari sejak tahun 2016, Total Prancis, Kasepää Spanyol, dan Litasco Rusia adalah para pembeli utama minyak Republik Islam Iran.
Sepertinya, sanksi Amerika masih tetap berlaku. Untuk itu, transaksi dengan menggunakan mata uang dolar dan jaringan bank Amerika masih problem bagi Tehran.
Hal ini lantaran Washington masih belum memberikan lampu hijau kepada bank-bank yang eksis di Amerika untuk melakukan transaksi dengan Iran.
Untuk itu, menilik kepelikan sistem dan mekanisme sanksi atas Iran ini, sebagian bank besar Amerika enggan mengambil resiko.
Dari sisi lain, sanksi atas perusahaan asuransi dan perkapalan adalah problem lain yang masih dihadapi oleh Iran dalam mengekspor minyak. Sekalipun demikian, telah diberlakukan sebuah program baru asuransi yang bisa menangani problem perkapalan ini.
(Reuters/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar