Apakah Reaksi Iran atas Permintaan Amerika Serikat? Berikut Jawabannya


Berita hangat hari ini adalah permohonan visa yang diajukan oleh Michael Pompey dari negara bagian Kansas, Lee Zeldin dari negara bagian New York, dan Frank Luby dari negara bagian New Jersey.

Menurut pengakuan ketiga anggota kubu Republik ini, tujuan kunjungan mereka ke Iran adalah berjumpa dengan Rahbar dan para petinggi Iran, menjenguk Parchin dan situs-situs nuklir di Arak dan Fordo, menuntut penjelasan tentang uji coba rudal balistik yang baru-baru ini dilakukan Iran, bertemu dengan tawasan Amerika di Iran, dan menuntut penjelasan dari Sepah Pasdaran sehubungan dengan aksi penangkapan para personel AL Amerika beberapa waktu lalu.

Sebelum pihak berwenang di Iran mengeluarkan pernyataan dan sikap resmi, bisa diprediksikan bahwa permohonan ketiga politikus Amerika itu pasti ditolak.

Di sepanjang proses perundingan nuklir Iran, Rahbar juga senantiasa menegaskan bahwa garis merag hubungan Iran dan Amerika harus tetap diperhatikan, dan perundingan kedua belah pihak ini hanyalah dalam masalah isu nuklir semata.

Setelah JCPOA berhasil disepakati, Rahbar juga menegaskan bahwa tak satu pun petinggi Amerika yang berhak memasuki tanah Iran.

Menurut pengalaman masa lalu, Iran tidak akan pernah membukakan gerbang untuk oknum-oknum yang memiliki tujuan buruk politik dari atmosfir internal.

Dengan demikian, jawaban Tehran untuk permohonan visa tersebut pastilah negatif.

(Shabestan/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Minggu, 07 Februari 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Apakah Reaksi Iran atas Permintaan Amerika Serikat? Berikut Jawabannya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2016/02/apakah-reaksi-iran-atas-permintaan.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS