Jamsyid Masayekhi seorang aktor terkemuka di dunia perfilman Iran mengatakan, “Masjid perlu mengadakan aktivitas-aktivitas budaya lebih banyak lagi sehingga bisa menarik pemuda-pemuda masa kini untuk aktif di dalamnya.”
Seorang aktor ternama Iran bernama Jamsyid Masayekhi saat diwawancarai oleh Lembaga Kepengurusan Masjid Iran mengatakan, “Menghina orang lain baik apapun agama dan alirannya sangat dilarang oleh Islam. Rasulullah saw suri tauladan kita selalu menghormati orang lain dengan penghormatan yang luar biasa.”
Ia menambahkan, “Dalam setiap agama pasti ada hal-hal yang dikuduskan dan siapapun tidak boleh menghinanya.”
Masayekhi menekankan, “Selain sebagai tempat dan sarana ibadah, masjid juga harus menggelar kegiatan-kegiatan budaya seperti diputarnya film-film untuk anak muda, diadakannya teater dan hal-hal serupa, agar lebih menarik buat para pemuda kita.”
Begitu juga ia menambahkan, “Masjid-masjid di negara ini haru sejalan dengan perkembangan yang ada dan tidak boleh ketinggalan. Misalnya tidak cocok lagi kalau kita hanya memasang majalah dinding saja di masjid.”
Ia menyarankan dipilihnya imam jama’ah yang masih muda, yang benar benar memahami kebutuhan para pemuda seusianya. Masayekhi menjelaskan, “Sebagaimana di dalam rumah tangga seorang ayah memiliki peran penting untuk mengarahkan anggota keluarga dan anak-anaknya, di masjid imam jama’ah juga memiliki peran yang sama dengannya.”
Masayekhi sangat menekankan diadakannya aktivitas-aktivitas budaya di setiap masjid. Selain untuk memperkuat budaya pribumi Islami Iran, juga sebagai sarana agar pemuda-pemuda kita tidak terbawa arus budaya non-Islami.
Ia menegaskan, “Saya berharap para ruhaniawan dan imam-imam masjid lebih mengenal seni dan budaya lebih dalam lagi, sehingga bisa memanfaatkannya untuk menarik perhatian para pemuda untuk beraktivitas di masjid.”
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar