Menurut media Yaman, sebuah pesawat tanpa awak yang memata-matai dan terbang di langit Sana'a telah diledakkan.
Dalam gambar-gambar yang ditampilkan oleh media informasi di Yaman nampak roket militer Yaman melesat menuju pesawat tanpa awak yang akhirnya meledakkannya hingga jatuh berkeping-keping.
Gambar-gambar tersebut dengan jelas menunjukkan bagaimana drone Amerika yang iku campur dalam invasi Arab Saudi ke Yaman memata-matai langit Sana'a, ibu kota negeri itu.
Para ahli dari kalangan militer Yaman menyebut hal ini sebagai suatu prestasi yang membanggakan bagi mereka.
Syaraf Luqman, jubir angkatan bersenjata Yaman mengatakan, "Angkatan udara Amerika, Zionis, Inggris dan juga pasukan Black Water ikut serta bersama Koalisi Arab dalam memerangi kami."
Saat diwawancarai oleh Sputnic, Syaraf Luqman menyatakan, "Karena pilot-pilot Saudi tidak mampu menjalankan beberapa misi, oleh karenanya mereka dibantu dengan angkatan udara Amerika, Inggris dan Zionis."
"Kurang lebih ada 400 pasukan asing dari Amerika, Eropa, Kolumbia dan Black Water ikut serta dalam perang ini," tegasnya.
(Al-Masirah/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar