Jubir Iran: Pemutusan Saudi Tidak Berdampak Pada Pembangunan Nasional Iran

Juru bicara pemerintah Iran Mohammad Baqer Nobakht berbicara kepada wartawan di Teheran pada tanggal 5 Januari 2016. (Foto: IRNA)

Juru bicara pemerintah Iran mengatakan pada Rabu (6/1/16) bahwa Arab Saudi akan menderita konsekuensi atas pemutusan hubungan diplomatik baru-baru ini dengan Republik Islam.

Berbicara kepada wartawan di Teheran, Selasa, Mohammad Baqer Nobakht menambahkan bahwa langkah pemutusan Riyadh dengan Teheran tidak akan memiliki dampak pada pembangunan nasional Republik Islam.

“Republik Islam Iran pasti akan menunjukkan reaksi yang tepat sesuai dengan ketentuan internasional,” katanya.

Nobakht mengatakan Iran berusaha memperluas hubungan dengan negara-negara tetangga dan semua negara di dunia tetapi akan menerapkan kebijakan tersebut ke Arab Saudi jika memiliki “perjanjian realistis” dengan Republik Islam.

Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran pada hari Minggu menyusul demonstrasi massa di depan Kedutaan Besar Saudi di Teheran dan konsulat di kota timur laut Mashhad oleh pengunjuk rasa yang marah mencela keluarga Al Saud atas pembunuhan ulama Syiah Nimr al-Nimr. Beberapa orang memanjat dinding konsulat di Masyhad sementara perangkat pembakar dilemparkan di kedutaan di Teheran. Sekitar 50 orang ditahan atas pelanggaran tersebut.

Di tengah memburuknya ketegangan antara Teheran dan Riyadh, Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir mengatakan pada hari Senin bahwa negaranya akan mengakhiri lalu lintas udara dan hubungan perdagangan dengan Iran.

Nobakht juga menegaskan kritik keras Teheran atas eksekusi Sheikh Nimr dan mengatakan pemerintah Iran mengutuk tindakan tidak manusiawi seperti ISIS Arab Saudi.

“Langkah-langkah oleh Arab Saudi ini menunjukkan kegagalan kebijakan negara ini di Irak dan Suriah,” katanya.

Sheikh Nimr, seorang kritikus rezim Riyadh, ditembak oleh polisi Saudi dan ditangkap pada tahun 2012 di Qatif di Provinsi Timur Arab Saudi, yang merupakan tempat demonstrasi damai anti-rezim pada saat itu.

Dia telah didakwa dengan tuduhan menghasut kerusuhan dan mengganggu keamanan kerajaan. Namun Nimr menolak semua tuduhan sebagai tak berdasar.

Nobakht juga mengecam dukungan Riyadh untuk kelompok teroris Takfiri yang beroperasi di Irak dan mereka dengan Israel berupaya upaya merusak kesepakatan nuklir dengan susah payah antara Iran dengan kelompok negara P5 + 1.

(Mahdi-News/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Kamis, 07 Januari 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Jubir Iran: Pemutusan Saudi Tidak Berdampak Pada Pembangunan Nasional Iran. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2016/01/jubir-iran-pemutusan-saudi-tidak.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS