Wakil Perdana Menteri Slovakia yang juga Menteri Keuangan negara itu mengatakan, kota Mashhad dan Haram Suci Imam Ridha as, penting, sebagai simbol spiritualitas dunia.
Pusat Informasi Haram Suci Razavi melaporkan, delegasi ekonomi dan bisnis Slovakia dalam lawatannya ke kota suci Mashhad, mengunjungi museum pusat dan museum karpet Haram Suci Razavi, juga Sahn-sahn (halaman) bersejarah dan Serambi Darul Hujjah, Haram Suci Imam Ridha as.
Peter Kazimir, Deputi PM Slovakia sekaligus Menteri Keuangan negara itu yang memimpin delegasi ekonomi, berkunjung ke Haram Suci Razavi dan kepada media menuturkan, tempat suci ini menjadi saksi adanya sebuah wacana yang mengikat sejarah dengan masa sekarang dan ini sangat luar biasa bahwa peninggalan-peninggalan bersejarah berumur ribuan tahun berada di sisi perlengkapan canggih, dan semuanya digunakan untuk menjamu tamu-tamu tempat suci ini.
Ia menambahkan, saya menghormati kesucian tempat ini dan saya mengetahui dengan baik bahwa arsitektur indah berdampak signifikan pada peningkatan spiritual seseorang. Peter Kazimir juga mengakui, karya-karya seniman unggul tempat ini di sepanjang sejarah membuat setiap orang yang memandangnya terkesima.
“Mashhad bernasib sangat baik, sehingga mampu mendapat kesucian semacam ini dan kota ini mendapat berkah khusus,” ujarnya.
Wakil PM Slovakia melanjutkan, negara kami juga memiliki peninggalan-peninggalan bersejarah dengan arsitektur khusus. Kesenian bersejarah Slovakia terpusat pada bidang seni ukir kristal dan ukir kaca. Bidang seni ini di negara kami memiliki sejarah yang sangat tua.
Kami senang suatu hari bisa menghadiahkan produk kristal dan seni ukir kaca tradisional negara kami ke tempat suci dan indah ini. Sayid Ahmad Hashem Abadi, Kepala Departemen Hubungan Masyarakat, Haram Suci Razavi kepada delegasi tingkat tinggi Slovakia menjelaskan sejarah dan arsitektur Haram Suci Razavi dan aktivitas Haram di berbagai bidang berbeda.
(News-Aqr/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar