Pemimpin: Rasa Malu Yang Membebani Saya Selama Pemuda Yang Menganggur Tidak Kurang dari Mereka


Pada pertemuan dengan anggota Iran 10 Majlis, Parlemen, Pemimpin Revolusi Islam mengatakan: "Ekonomi adalah kekhawatiran fokus negara kita dan kita harus menyelesaikannya. Ketentuan harus eked cermat oleh administrasi kami, mengenai posisi pemerintah pada 'Ekonomi Perlawanan' diagram. produksi dalam negeri adalah solusi penting bagi resesi ekonomi; penciptaan lapangan kerja adalah sama pentingnya.

Mulia mengulurkan tangan untuk generasi muda Iran, pada subjek kesempatan kerja, dengan menyatakan, "The malu yang membebani hati orang yang rendah hati ini, lebih dari kaum muda yang menganggur akan pulang dengan tangan kosong, tidak kurang dari beban mereka malu. "

Ayatollah Khamenei juga menyinggung masalah budaya Iran, "Budaya merupakan masalah penting dan dalam jangka panjang lebih penting dari perekonomian. Pada topik budaya, saya merasa bahwa ada rasa ketidakpedulian baik dalam memproduksi barang-barang budaya berguna dan mencegah barang budaya yang berbahaya. "

(Khamenei/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Sabtu, 20 Agustus 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Pemimpin: Rasa Malu Yang Membebani Saya Selama Pemuda Yang Menganggur Tidak Kurang dari Mereka. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2016/08/pemimpin-rasa-malu-yang-membebani-saya.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS