Sayyed Hassan Nasrallah, Sekjen gerakan perlawanan Libanon Hizbullah, menyampaikan pidato yang disiarkan televisi pada tanggal 27 Desember 2015.
Gerakan perlawanan Libanon Hizbullah menyerukan kepada semua pihak yang mendukung pembebasan wilayah Palestina yang diduduki Israel menggelar “pertempuran.”
Gerakan Sekretaris Jenderal Sayyed Hassan Nasrallah membuat pernyataan tersebut dalam pidatonya saat memperingati hari ketujuh kesyahid anggota senior Hizbullah, Samir Qantar yang disasar Israel.
Dia mengatakan Israel berupaya dengan segala cara, termasuk diantaranya mengerahkan militernya yang merupakan salah satu kekuatan terkuat di dunia yang mendapat dukungan AS, memenjarakan warga Palestina tak bersalah memblokir Jalur Gaza yang membuat warga Palestina menderita.
Sementara itu dunia membuka pintun untuk warga Palestina bermigrasi dengan memberi kemudahan bagi mereka yang hendak meninggalkan wilayah-wilayah pendudukan, katanya.
Pimpinan Hizbullah mengatakan, justru sebaliknya yang harus meninggalkan wilayah Palestina bukan warga Palestina melainkan Zionis Israel.
Masyarakat mendengarkan pidato pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah melalui layar selama peringatan seminggu sejak syahidnya tokoh senior Hizbullah Samir Qantar, di pinggiran selatan Beirut, 27 Desember 2015. (Reuters Photo)
Ia mencontohkan seorang wanita Palestina yang mengatakan kepada seorang pewawancara Israel setelah ia dilepas dari penjara Israel, mengatakan “Ini adalah wilayah kami. Ini adalah tanah kami. Anda harus meninggalkan tanah kami. ”
“Ini adalah semangat juang,” kata Nasrallah dan menegaskan bahwa gerakan perlawanan akan tetap hadir di wilayah Palestina yang diduduki.
Nasrallah juga memuji Qantar, yang gugur dalam serangan Israel yang menghantam rumahnya di dekat ibukota Suriah, Damaskus, pada tanggal 20.
Qantar dibebaskan dari penjara Israel tahun 2008, dalam pertukaran tawanan antara gerakan perlawanan Libanon dan Israel, sebelumnya ia ditahan selama 29 tahun.
Pelayat Lebanon meneriakkan slogan selama pemakaman anggota senior Hizbullah Samir Qantar selama prosesi pemakamannya di pinggiran selatan ibukota Libanon Beirut pada 21 Desember 2015. (AFP Photo)
Nasrallah mengatakan Qantar mewakili semangat dan pengorbanan gerakan perlawanan.
Tindakan pengorbanan Qantar dilakukan untuk melayani gerakan perlawanan menentang pendudukan Israel baik dalam keadaan syahid atau ditangkap, katanya.
Oleh karena itu tindakan ini adalah suatu cerminan pengorbanan, kata Nasrallah, seraya menggambarkan Qantar sebagai pimpinan semua tahanan di penjara-penjara Israel. []
(Mahdi-News/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar