Tadi malam, lantaran eksekusi mati Syaikh Nimr Al-Nimr, salah seorang tokoh Syiah Arab Saudi, oleh rezim Al Sa‘ud, masyarakat Tehran membanjiri jalanan dan menggelar demonstrasi di depan Kedubes Riyadh di Tehran.
Secara umum, demonstrasi berjalan dengan aman dan damai. Akan tetapi, sebagian orang lantaran didorong amarah yang besar memasuki Kedubes Arab Saudi.
Setelah berhadapan dengan pihak kepolisian Iran dan mereka yang telah memasuki Kedubes Arab Saudi dikeluarkan, aksi demonstrasi pun berakhir. Menurut informasi yang diterima Shabestan, beberapa demonstran juga ditangkap.
Dalam aksi pembakaran Kedubes Arab Saudi, tak seorang pun diplomat Arab Saudi yang terluka. Pihak pemadam kebakaran juga berhasil memadamkan api.
Setelah peristiwa ini terjadi, Iran memanggil Dubes Arab Saudi. Riyadh pun juga memanggil Dubes Iran dan menyerahkan sebuah surat protes.
Iran sangat mengecam eksekusi mati Syaikh Nimr yang telah dilaksanakan oleh Arab Saudi. Gelombang protes juga berdatangan dari seluruh penjuru dunia.
Pihak Kementerian Luar Negeri Iran meminta supaya masyarakat bisa menahan diri dan tetap menghormati kode etik diplomasi. Untuk itu, lembaga pemerintah ini pun meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan demo lagi di tempat-tempat yang dilindungi secara diplomatis.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar