Muhammad Ali Al-Houthi menegaskan, “Tidak ada satupun negara di dunia yang bisa membuat Yaman bertekuk lutut dan menginjak-injak kehormatan negeri ini.”
Ketua Komite Revolusi Yaman, Muhammad Ali Al-Houthi, dalam sebuah pertemuan bersama ulama dan cendikiawan di propinsi Hadidah berkata, “Musuh-musuh kita tidak akan bisa menjatuhkan kehormatan bangsa, keberanian dan kemuliaan Yaman dengan cara apapun.”
Ia menambahkan, “Anda sekalian tahu bahwa rakyat Yaman tidak berbuat sewena-wena kepada siapapun. Namun sebaliknya musuh-musuh kita ini datang dengan menjatuhkan bom-bom menghancurkan kehidupan rakyat Yaman, merusak infrastruktur-infrastruktur kota, dengan harapan dapat melemahkan rakyat ini.”
“Setiap hari puluhan rumah warga hancur karena serangan mereka. 300 ribu rumah warga Yaman hancur lebur,” tambahnya.
Al-Houthi menegaskan, “Yaman adalah negara yang merdeka dan tidak bergantung pada siapapun. Yaman berkomitmen dengan peraturan-peraturan internasional. Kita tidak bergantung kepada Saudi, kepada Emirat maupun Iran.”
“Rakyat Yaman adalah rakyat yang mandiri, yang bisa mengatur kehidupannya dan masa depannya tanpa membutuhkan campur tangan asing,” katanya.
“Seperti apapun mereka menzalimi rakyat Yaman, bangsa ini tidak akan pernah menyerah dan menjatuhkan kehormatannya,” tegas Al-Houthi.
Invasi Arab Saudi dan koalisi Arab yang dipimpinnya terus berlangsung hingga hari ini. Jet-jet tempur Saudi terus menerus menjatuhkan bom-bom termasuk bom klaster untuk meledakkan rumah-rumah warga secara membabi buta.
(Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar