Donald Trump, kandidat presiden dari kalangan Republikan di Amerika Serikat mengaku disukai oleh umat Islam dan memiliki 20 pendukung Muslim.
Untuk memperbaiki citranya yang dikenal sebagai orang yang memusuhi Islam, ia mengaku dicintai oleh warga Muslim negaranya.
Donald Trump berusaha untuk mundur sejenak dari sikap memusuhi Islam yang selama ini ia tampilkan dengan mengaku memiliki 20 kawan Muslim yang mendukungnya
Dalam jawaban-jawaban yang ia berikan kepada para jurnalis tentang apakah warga Muslimm di Amerika akan mendukungnya? Ia menjawab, “Setidaknya aku bisa mendapat dukungan dari 20 kawan Muslimku dan aku bisa mengenalkan mereka kepada kalian serta menunjukkan bahwa mereka mendukungnku.”
Namun Trump sama sekali tidak menyebutkan satupun nama mereka.
Ia juga berkata bahwa ayahnya memiliki banyak kawan Muslim dan sibuk berbisnis di Timur Tengah. Namun ia tidak berkata kepada Daily Telegraph tentang siapa mereka dan di mana.
Padahal sebelumnya Trump menuduh kalangan warga Muslim di Amerika yang melakukan aksi teror dan penembakan di Kalifornia yang menewaskan 14 warga. Ia juga meminta agar imigran Muslim dilarang masuk ke Amerika. Pernyataan-pernyataan serupa Trump menuai kritikan dari berbagai kalangan di dunia internasional.
(Daily-Telegraph/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar