Pentagon Sebarkan Foto-foto Korban Penyiksaan Penjara


Pentagon menyebarkan 198 foto terkait penyiksaan-penyiksaan yang dilakukan terhadap para tahanan Amerika di Iraq dan Afghanistan.

Menurut yang diberitakan Russia Today, Kementrian Pertahanan Amerika atau yang lebih sering dikenal dengan Pentagon mengekspos 198 foto para tahanan yang diperlakukan secara tidak manusiawi di penjara-penjara Amerika di Afghanistan dan Iraq.

Foto-foto tersebut berkenaan dengan para tahanan antara tahun 2003 hingga 2006 di Iraq dan Afghanistan.

Padahal selama ini Pentagon bersikeras untuk menutupi dokumen-dokumen dan media apapun yang berkaitan dengan fakta ini.

Foto-foto itu menampilkan benjolan-benjolan dan luka yang dialami para tahanan yang wajah mereka disensor.

Kebayakan foto itu diambil tak lama setelah Amerika Serikat menginvasi Iraq saat Josh W Bush menjabat menjadi presiden AS.

Sebuah organisasi HAM di Amerika yang sejak tahun 2004 mendapat tekanan karena menampilkan foto-foto sedemikian rupa, sore hari kemarin mereka menampilkan foto-foto tersebut di website mereka. Rencananya mereka jua akan menampilkan ribuan oto lainnya.

Jamil Ja’far wakil pimpinan organisasi tersebut berkata, “Foto-foto itu adalah bukti paling kuat untuk menunjukkan kejahatan-kejahatan yang telah dilakukan oleh Amerika terhadap para tahanan mereka.”

Kejahatan-kejahatan terhadap para tahanan dianggap sebagai pelanggaran HAM dan Amerika Serikat sama sekali tidak pernah mengindahkan peraturan-peraturan terkait hak-hak para tahanan, khususnya di Iraq dan Afghanistan.

(Russia-Today/Shabestan/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Senin, 08 Februari 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Pentagon Sebarkan Foto-foto Korban Penyiksaan Penjara. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : https://abnsnews.blogspot.com/2016/02/pentagon-sebarkan-foto-foto-korban.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS