Dewan pengamat yang terdiri dari kelompok-kelompok oposisi di Suriah mengancam untuk meninggalkan meja perundingan damai Suriah.
Ancaman tersebut disampaikan tak lama setelah pihak oposisi Suriah hadir di Geneva. Mereka terdiri dari 17 kelompok oposisi Suriah. Dengan berbagai alasan mereka mengancam untuk tidak mengikuti perundingan. Misalnya mereka menyatakan bahwa jika Bashar Assad tidak berhenti membantai rakyatnya maka mereka akan meninggalkan meja perundingan.
Riyad Farid Hijab ketua oposisi Suriah menyatakan, “Jika PBB tidak berhasil menghentikan upaya Bashar Assad membantai rakyatnya di Suriah, maka kami akan memberitakan kepada Staffan de Mistura, delegasi PBB khusus Suriah, bahwa kami enggan menghadiri perundingan damai ini.”
Ketua Partai Persatuan Demokrasi Kurdi di Suriah juga saat diwawancarai Al-Mayadin berkata, “Jika kami tidak diundang untuk menghadiri perundingan damai Suriah di Geneva, maka kami tidak akan menganggap resmi hasil perundingan tersebut.”
Para wakil komite tinggi perundingan di jam-jam terakhir kemarin malam telah tiba di Geneva. Mereka tiba sehari setelah para wakil pemerintahan Suriah tiba di sana dan melangsungkan perbincangan mereka dengan De Mistura.
Dalam perundingan mereka akan membahas berlangsungnya pemilu dalam 18 bulan meskipun mereka tidak mencapai kesepakatan tentang masa depan pemerintahan Assad.
(AFP/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar