Sebuah koran Belanda memanfaatkan foto seorang warga muslim di halaman pertama untuk menunjukkan bahwa negara ini sudah tidak aman.
Netherlands Times merilis, Muhammad Rasyid terkejut ketika menyaksikan foto dirinya dicetak di halaman pertama koran Volkskrant. Dalam foto tersebut, wajah Rasyid tampak jelas dan ia sedang menyetir mobil sembari berbicara dengan seorang personel militer. Tidak jauh dari mereka, seorang personel lain berdiri dengan memegang senjata.
Foto tersebut juga telah diupload di Facebook koran termaksud.
Rasyid tidak pernah mengizinkan koran dan fotografernya untuk memuat foto dirinya itu. Untuk itu, ia menulis sebuah surat pengaduan untuk Volkskrant.
Rasyid menyatakan Volkskrant sedang menyebarkan berita yang tidak menguntungkan warga muslim.
Dalam surat pengaduan tersebut ditegaskan, “Penerbit koran tersebut dengan jelas berusaha untuk menampilkan korannya menggairahkan. Dan berita apakah yang lebih menggairahkan dari menghubungkan kekerasan dengan Muslimin? Penggambaran seperti ini akan memecah belah masyarakat dalam dua kutub dan menciptakan ketakutan di tengah mereka.”
“Saya berharap koran tenar seperti Anda tidak akan rela membeli ketenaran dengan cara-cara tak bernilai seperti ini,” ujar Rasyid.
Menurut pengakuan Rasyid, tindakan koran Volkskrant itu telah mencoreng nama baiknya.
Rasyid meminta supaya Volkskrant meminta maaf. Jika tidak, maka koran tenar Belanda ini pasti akan berurusan dengan pengadilan.
(Netherlands-Times/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar