Teroris-teroris ISIS di Mosul memperjual belikan anggota tubuh para tawanan Iraq. Menurut sumber-sumber terpercaya di kota Mosul, sekitar 90 jasad korban teror di Mosul diperiksa dan terbukti mereka adalah warga Mosul yang ditawan oleh ISIS dan dibunuh.
Sebagian dari anggota tubuh tawanan-tawanan itu telah diangkat dan diperjual belikan oleh teroris-teroris ISIS.
Namun ISIS mengaku mereka tewas akibat ledakan dari serangan-serangan udara Koalisi Internasional di dekat sebuah gedung gubernur baru di perempatan Al-Aman di timur Mosul.
Menurut para dokter yang memeriksa jasad-jasad tersebut, anggota tubuh korban seperti mata, ginjal dan anggota tubuh lainnya telah diangkat dan kemungkinan diselundupkan untuk dijual.
Sejak bulan Juni 2014 teroris-teroris ISIS menguasai kota Mosul. Kota itu dilanda krisis mencekam. Akhirnya militer Iraq dengan bantuan pasukan Koalisi Internasional melakukan serangan-serangan di kota Mosul guna merebutnya kembali dari cengkraman ISIS.
Serangan militer Iraq ke Mosul tewaskan sejumlah besar anggota ISIS yang berusaha mempertahankan markas-markas mereka.
Berbagai tindak kejahatan dilakukan oleh teroris-teroris ISIS untuk membuktikan kekuatan mereka. Mulai dari penyiksaan hingga eksekusi-eksekusi mati menyeramkan. Mereka merekam eksekusi-eksekusi yang mereka lakukan terhadap para tawanan dan menyebarkannya melalui internet.
Namun ISIS di Iraq dan Suriah kini mulai tertekan dan sebagai pelarian mereka sedang mengincar Libya untuk diduduki.
(Syafaq-News/Shabestan/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar