John Kerry Sayangkan Kematian Komandan Teroris Jaisyul Islam


John Kerry, Menteri Luar Negeri Amerika menyatakan sedih atas kematian Zahran ‘Alusy, komandan kelompok teroris Jaisyul Islam, dalam serangan udara ke Ghoutah di timur Damaskus beberapa waktu lalu.

Kesedihan ini disampaikan oleh John Kerry dalam sebuah perbincangan telpon dengan Sergey Lavrov, Menteri Luar Rusia, kemarin.

Mark Tunner, Jubir Kemenlu Amerika Serikat, menandaskan, Washington banyak memiliki catatan terhadap taktik Jaisyul Islam. Akan tetapi, Amerika tidak lupa atas peran Zahran ‘Alusy yang telah menyatakan kesiapan untuk menghadiri perundingan perdamaian yang diawasi oleh PBB.

“Kami berharap, kematian ‘Alusy ini tidak mempengaruhi semangat kelompok-kelompok opsisi Suriah yang telah menyatakan kesiapan untuk menghadiri perundingan perdamaian nanti,” ungkap Tunner.

Seperti kita ketahui bersama, dalam serangan udara yang dilancarkan oleh Suriah terhadap tempat pertemuan Zahran ‘Alusy pada hari Jumat lalu, komandan teroris yang dikenal berpikiran salafi dan anti Syiah ini menemui ajal.

Adil Al-Jubair, Menteri Luar Negeri Arab Saudi, mengeluarkan pernyataan pada hari Selasa lalu bahwa kematian ‘Alusy ini tidak akan membantu proses perdamaian Suriah. Usaha untuk meneror oknum-oknum yang sedang berperang melawan Da‘isy akan menggagalkan solusi politik untuk krisis Suriah.

Ia mengeluarkan pernyataan ini, padahal Jaisyul Islam termasuk kelompok teroris Suriah paling berbahaya yang didukung oleh Arab Saudi. Kelompok teroris ini telah melakukan banyak kejahatan di Damaskus.

(Al-Quds-Al-‘Arabi/Shabestan/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Jumat, 01 Januari 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul John Kerry Sayangkan Kematian Komandan Teroris Jaisyul Islam. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : https://abnsnews.blogspot.com/2016/01/john-kerry-sayangkan-kematian-komandan.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS