Al-Qur’an Lebih Banyak Memuat Nama Maryam daripada Injil


Nama Maryam lebih banyak disebutkan dalam Al-Qur’an daripada Kitab Injil. Siti Maryam bisa menjadi jembatan penghubung antara Muslimin dan umat Kristiani.

Siti Maryam adalah figur yang diagungkan oleh kedua agama Islam dan Kristen.

Maryam dalam Bahasa Arab dan Mary dalam bahasa bangsa Eropa memiliki posisi yang sangat tinggi dalam Islam. Nama ini disebutkan sebanyak 34 kali dalam Al-Qur’an. Bahkan Islam menetapkan sebuah surah dalam Al-Qur’an dengan Surah Maryam.

Dari sejak Rasulullah saw diutus, kisah Maryam telah dikenal masyarakat. Untuk itu, kisah Maryam disebutkan secara detail dalam Al-Qur’an. Menurut kisah kitab ini, Siti Maryam akan melahirkan seorang bayi tanpa ia pernah disentuh oleh pria manapun. Bayi ini juga berbicara dengan masyarakat sewaktu ia masih berada dalam buaian ibu.

Tidak ada wanita lain seperti Maryam yang memiliki kedudukan seperti ini dalam Al-Qur’an.

Islam menolak tuduhan bangsa Yahudi yang dilemparkan atas Siti Maryam dan juga menjawab klaim mereka bahwa Yesus adalah putra Allah. Maryam bukanlah ibu Allah. Islam menilai Nabi Isa as hanya sebagai seorang nabi.

Sekalipun banyak perbedaan pandangan antara Islam dan Kristen, Siti Maryam bisa menjadi jembatan penghubung antara umat Islam dan Kristiani serta juru pendamai di antara mereka.

(La-Croix/Shabestan/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Selasa, 05 April 2016

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Al-Qur’an Lebih Banyak Memuat Nama Maryam daripada Injil. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2016/04/al-quran-lebih-banyak-memuat-nama.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS