Negara Imperialis Takut kepada Islam, Al-Quran, dan Muslim Sejati


Kelalaian kaum Muslimin terhadap wasiat Rasulullah saw dan memarginalkan peran al-Quran di tengah masyarakat telah menyebabkan negara-negara imperialis dunia berhasil menghalangi mereka menggapai kemajuan material dan spiritual.

Mengevaluasi kembali kehidupan keseharian kita dan memanfaatkan model kehidupan qurani dan islami bisa menjadi solusi kita dalam menghadapi setiap jenis percaturan yang sedang kita hadapi.

Mari kita renungkan bersama pernyataan-pernyataan Rahbar Revolusi Islam Iran Ayatullah Khamenei tentang kitab samawi yang bisa membangun manusia ini sebagai berikut:


Haram lalai pada kondisi sekarang ini.

Kita bangsa Iran harus melanjutkan gerak laju revolusi ini dengan kecepatan lebih cepat sembari berpegang teguh kepada ajaran Islam dan wejangan-wejangan Imam Khomeini. Kita tidak boleh berhenti sekalipun hanya untuk sekejap. Kita harus sadar, para musuh terluka yang senantiasa menanti kemusnahan Islam ini selalu berada di pengintaian sehingga kita lalai. Untuk itu, kita haram lalai.


Seluruh Muslimin harus siapkan modal untuk berkhidmat kepada para revolusioner.

Hari ini adalah hari yang harus dimanfaatkan oleh seluruh Muslimin dan orang-orang salih untuk menaburkan seluruh modal yang mereka miliki untuk revolusi ini. Tunas inilah yang akan bermanfaat bagi Islam dan al-Quran. Tidak ada sesuatu yang lain di balik semua itu. Tunas inilah yang akan mengantarkan kita kepada negara keadilan Ilahi dan menyerahkan masyarakat ideal kepada seluruh Muslimin.


Kekuatan berpengaruh dalam perkembangan sosial dan politik adalah kemauan dan iman.

Kita memiliki sebuah prinsip yang sudah sering diuji coba di permulaan Islam, pada periode Revolusi Islam Iran, dan juga pada aneka ragam fenomena. Bangsa-bangsa dunia seperti bangsa harus mengindahkan prinsip ini. Tetapi, prinsip ini sering dilupakan. Imam Khomeini telah memainkan peran signfikan dalam membuktikan prinsip ini. Prinsip ini kembali kepada kekuatan, kemauan, dan keimanan manusia.


Sekarang, negara-negara imperialis dunia hanya takut kepada Islam, al-Quran, dan Muslimin sejati.

Seluruh pengikut Islam Amerika hanya takut kepada Islam murni Muhammadi saw. Semua masyarakat dunia tahu bahwa Islam telah bangkit, mulai bergerak, dan memberikan berita gembira kepada seluruh Muslimin dan kaum tertindas. Dan ini pasti terjadi.

(Shabestan/ABNS)

Ditulis Oleh : Unknown ~ Pada Selasa, 22 Desember 2015

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Negara Imperialis Takut kepada Islam, Al-Quran, dan Muslim Sejati. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Anda dipersilakan copy paste berita ini dengan mencantumkan url sumber : http://abnsnews.blogspot.com/2015/12/negara-imperialis-takut-kepada-islam-al.html

Subscribe for latest Dunia Penuh Berita


0 komentar:

PROFIL ABNS